Dampak Negatif
Gunung
berapi yang meletus tentu akan membawa material yang berbahaya bagi organisme
yang dilaluinya, Karena itu kewaspadaan mutlak diperlukan. Berikut ini hal
negatif yang bisa terjadi saat gunung meletus:
1.
Tercemarnya udara dengan abu gunung
berapi yang mengandung bermacam-macam gas mulai dari Sulfur Dioksida atau SO2,
gas Hidrogen sulfide atau H2S, No2 atau Nitrogen Dioksida serta beberapa
partike debu yang berpotensial meracuni makhluk hidup di sekitarnya.
2.
Dengan meletusnya suatu gunung
berapi bisa dipastikan semua aktifitas penduduk di sekitar wilayah tersebut
akan lumpuh termasuk kegiatan ekonomi.
3.
Semua titik yang dilalui oleh
material berbahaya seperti lahar dan abu vulkanik panas akan merusak pemukiman warga.
4.
Lahar yang panas juga akan membuat
hutan di sekitar gunung rusak terbakar dan hal ini berarti ekosistem alamiah
hutan terancam.
5.
Material yang dikeluarkan oleh
gunung berapi berpotensi menyebabkan sejumlah penyakit misalnya saja ISPA.
6.
Desa yang menjadi titik wisata tentu
akan mengalami kemandekan dengan adanya letusan gunung berapi. Sebut saja
Gunung Rinjani dan juga Gunung Merapi, kedua gunung ini dalam kondisi normal
merupakan salah satu destinasi wisata terbaik bagi mereka wisatawan pecinta
alam.
Dampak Positif Letusan Gunung
Berapi
Selain
dampak negatif, jika ditelaah, letusan gunung berapi juga sebenarnya
membawa berkah meski hanya bagi penduduk yang ada di sekitar. Berikut uraiannya
:
1.
Tanah yang dilalui oleh hasil
bulkanis gunung berapi sangat baik bagi pertanian sebab tanah tersebut secara
alamiah menjadi lebih subur dan bisa menghasilkan tanaman yang jauh lebih
berkualitas. Tentunya bagi penduduk sekitar pegunungan yang mayoritas petani,
hal ini sangat menguntungkan.
2.
Terdapat mata pencaharian baru bagi
rakyat sekitar gunung berapi yang telah meletus, apa itu? Jawabannya penambang
pasir. Material vulkanik berupa pasir tentu memiliki nilai ekonomis.
3.
Selain itu, terdapat pula bebatuan
yang disemburkan oleh gunung berapi saat meletus. Bebatuan tersebut bisa
dimanfaatkan sebagai bahan bangungan warga sekitar gunung.
4.
Meski ekosistem hutan rusak, namun
dalam beberapa waktu, akan tumbuh lagi pepohonan yang membentuk hutan baru
dengan ekosistem yang juga baru.
5.
Setelah gunung meletus, biasanya
terdapat geyser atau sumber mata air panas yang keluar dari dalam bumi dengan
berkala atau secara periodik. Geyser ini kabarnya baik bagi kesehatan kulit.
6.
Muncul mata air bernama makdani
yaitu jenis mata air dengan kandungan mineral yang sangat melimpah.
7.
Pada wilayah vulkanik, potensial
terjadi hujan orografis. Hujan ini potensial terjadi sebab gunung adalah
penangkan hujan terbaik.
8.
Pada wilayah yang sering
terjadi letusan gunung berapi,sangat baik didirikan pembangkit listrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar